Lyrics:
Barah
Jasad hidup tidak bernyawa
Kau tidak tahu jangan kau tafsir
Kini ku buntu banyak berfikir
Suara hati sudah menjerit
Kau takkan faham ertinya perit
pahala
Silap tafsir cebis pahala sahaja
Kekalkan nurani hati
Jangan diturut kanun gila dunia
Yang dicipta si tamak
Yang cantik luaran buruk di dalam weks
semua berlomba pintar
menjadi yang paling benar
dengan percaya diri
Bicara sebelum berpikir
panggil aku si ahli tafsir
Penat
Dijejali bualan tak henti
kepalang
Tersalah tafsir kau menyimpang
Halus rambut halus
Titian ini
Sebelum kau selam lautan dalam
Cubalah kau selam kedalam diri
Sebelum kau teka rahsia
Huray huray King El Mondoque
Huray huray King El Mondoque
Tafsir Tuan kami ini siapa
Tikus parit tikus sawah tikus sampah
Tikus bukit tikus rimba tikus
isu diri masih isu
Hidup kerap kali, jalan keluar cara tipu
Minggu dah berganti minggu
Langit gelap membiru
Realiti pun membisu
Kau salah tafsir, tunduk
Sukar bahas
Masih perlu tafsir nafas
Hujung dua puluh hayat
Aku dalam penat hitung angka
Rongga sudah tiada fungsi
Kabilah yang aku cari
Sempatkah
makna
Tergambar sosok makhluk yang fana
Samudera yang berseru
Atas tafsir yang tabu
Diperankan sifatnya
Dibawa deritanya
Samudera yang berseru
Atas tafsir
You Show Me
Kusadar lelah ini
Membuatku bertahan
Mewujudkan tafsir tafsir harapan
Satir kata kata
Iringi segala, rasa yang bertikai
Dengan segenap
riak mencari tepian, berkilah, alasan, mangkir kasih tafsir cerita akhir adiksi.
Sejak bertemu denganmu hidup tak menentu, riang, riuh, beku, cerah
Bahaya”
“Hamba Hamba Berdarah Berdosa Meratapi Sumpah Sumpah Liar”
Busuk tabu logika
Penuh tafsir ideology fana
Marabahaya
Sambut lembah jahanam
salah tafsir koba gadih kito bahayo
Lopeh coghai semuo ghoto jadi milik dio
Jangan salah anggap napo lobihkan pompuan
Sobab laki boleh hidup kalau campak
tak sampai
Untuk menjadi kekasih
Manusia boleh berkata
Apa mereka suka
Manusia boleh berkata
Apa mereka suka
Janganlah tersalah tafsir
Dan tak
di belantara
Musibah diri ku mengerti
Dengan dugaan ku berlari
Mimpi ada Adikudrati
Berkata asli timba ilmu
Banyak tafsir dan keliru
Buku ilham
berpikir singkirkan tafsir usang
Banyak berdoa lupa sesama rakus pahala
Agama kau sebut tak karuan buat beli surga
Cara mereka gunakan iman
Cara mereka
shhh!
Buah cempedak diluar pagar
Dah tahu Milik orang lain, jangan di sangkal
Guna akal mahu rajin pandai tafsir
Kalau silap mungkin berguru dengan pak
berkekalan
Bila menjelang tua bukan itu jadi bekalan
Dan jangan puisi ini disalah tafsir pula
Bukan berkhutbah cuma betuli diri jua
Ingin hidup sempurna aset
kawat melilit
Suda jumpa sadaran, lalu panggil kawanan
Ternyata tak sebanding, sampe sini lu pahamkan?!
Tafsir secara harfiah, isi didalam hadiah
Bila
jadi timah panas tuk kalian tafsir
Bombardir tiap telinga berkelana macam musafir
Biar Nalarku liar bunuh dogma bagai nietczhe
Ku teror batinmu macam
sampai jadi gila
Kau overdosis keyakinan
Salah tafsir, sesat pikir
Arogansi dan ambisi
Hanya karena beda visi
Yang berseberangan harus mati
Jangan jadi
Verse 1
Bukan pertama dan terakhir bukan termahir
Fakir dalam tafsir tak menguasai takdir
Jiwa sering pandir Tak layak sebut orang kafir
Dekat dalam
Kampung sebelah keringatan
Lego handuk saja sultan
Mari duduk sholawatan
Black ke black shine of black ku jadi tafsir
Donor rima yg enceran anda salah
Tafsir Mistik
wahai setan yang bersembunyi di antara makna
dan tak mempan diusir dengan ruqyah
merasuki bangunan kepala
dan mengendap hingga jadi
menjadi air
Tuk menenangkan air yang tlah salah kita tafsir
[PRE CHORUS]
Kesempatan yang ku beri
Tak pernah pun di hargai
Right now, i want to
Move...
Discuss these Tafsir Lyrics with the community:
Report Comment
We're doing our best to make sure our content is useful, accurate and safe.
If by any chance you spot an inappropriate comment while navigating through our website please use this form to let us know, and we'll take care of it shortly.
Attachment
You need to be logged in to favorite.
Log In